16 April 2018

JAPFA GM & WGM CHESS TOURNAMENT 2018 - INTRO & REGULATION


JAPFA Grandmaster & Woman Grandmaster 2018 Menuju Solo Jawa Tengah

Ibaratnya ini kembali ke khitah. Pertama kali JAPFA menyeponsori turnamen catur adalah di Denpasar, Bali, April-Mei 2000, yaitu turnamen Grandmaster Super JAPFA Classic yang sampai hari ini masih merupakan turnamen catur paling berbobot – (dari rata-rata rating maupun nama pesertanya, dimana ada dua juara dunia Anatoly Karpov dan Alexander Khalifman, serta ada juga gadis ajaib saat itu Judit Polgar) -- yang pernah diselenggarakan di Indonesia.

Turnamen catur kedua yang disponsori JAPFA juga berlangsung di daerah, yaitu di kota Surabaya, Jawa Timur. Eventnya merupakan sambungan kegiatan JAPFA Classic di Bali itu, adalah Liga Catur Indonesia. Liga antarklub catur tersebut waktu itu untuk pertama kalinya membolehkan satu klub menggunakan pecatur asing maksimal sebanyak dua orang.

Berbekal semangat itu dan menyadari membludaknya turnamen catur di Jakarta belakangan ini yang mengakibatkan kejenuhan, serta niat PB PERCASI memacu aktivitas catur di daerah, maka rencana pelaksanakan kegiatan catur JAPFA INTERNASIONAL pada tahun 2018 berupa Turnamen Catur “JAPFA Grandmaster & Woman Grandmaster” di kota Solo, Jawa Tengah, pada tanggal 24 April s/d 3 Mei 2018.

Dipilihnya turnamen berkategori Grandmaster dan Woman Grandmaster adalah sebagai dukungan JAPFA kepada PB PERCASI 2017-2021 yang sejak dipimpin oleh GM Utut Adianto telah mencanangkan program percepatan dalam mencetak Grandmaster dan Woman Grandmaster "Baru" Indonesia. Dua kategori turnamen tersebut akan melibatkan para pecatur dari berbagai negara dan benua seperti Eropa, Amerika dan Asia. Selain mutu turnamen, penampilan peserta yang cantik dan menarik juga tetap menjadi pertimbangan utama. Semoga dua kategori turnamen yang menggabungkan berbagai aspek ini dapat juga membantu menyemarakkan pariwisata Indonesia yang sedang digalakkan pemerintah.

Facebook
0 Blogger

Tidak ada komentar:

Posting Komentar